DPW IWO Indonesia Propinsi D.I.Yogyakarta Persiapan Pelatihan Jurnalis diKafe Kalahari

PostNusantara- Net -Gunungkidul – Puluhan Jurnalis akan memasuki Kafe Kalahari, yang terletak di jalan Jogja, Trimulyo, Kepek, Wonosari, Gunungkidul, DIY. Puluhan Jurnalis tersebut akan mengikuti pendalaman terkait kejurnalisan, yang diadakan oleh DPW IWO Indonesia Yogyakarta, pada, 11 hingga, 12 Februari 2025.

Berdasarkan informasi yang diterima redaksi pada 3 Februari 2025, sore, dalam pendalaman kejurnalisan khususnya pada anggota Ikatan Wartawan Online Indonesia DPW DIY, adalah acuan dari Dewan pembina dan dewan etik serta ketua DPW dan seluruh pengurus.

Dewan pembina menginginkan jurnalis yang menjadi anggota IWO Indonesia, harus memiliki bekal dasar baik secara, individu maupun dalam tugas.

“Pemahaman dan etika sebagai seorang jurnalis perlu kita sandang baik ditengah masyarakat maupun dalam tugas,” Papar Bang Sulistiyo, dewan pembina

Menanggapi hal demikian, dewan etik pun senada dan menilai jika masih ada jurnalis yang tidak memahami sehingga tata cara, prilaku terhadap narasumber dinilai kurang sopan.

“Atas kesepakatan pendalaman terkait jurnalis, saya secara pribadi sangat mendukung. Pada, intinya, kita sebagai kontrol sosial benar-benar memiliki dan memahami etija, sesuai yang telah terpapar di Kode Etik jurnalustik,” Jelas Mbah Dal, (Dalyono) Dewan Etik.

Atas dorongan mitifasi pendalaman dari dua Dewan tersebut, ketua DPW IWO Indonesia DIY, Anton Nur Cahyono, melakukan koordinasi kepada seluruh pengurus DPD dan DPW, dengan hasil segera akan melaksanakan pendalaman terkait kejurnalisan. Dengan tujuan agar jurnalis khususnya yang tergabung di IWO Indonesia DPW DIY, dapat menjalankan tugas dengan baik, aman dan bermanfaat bagi publik.

“Saya sudah melakukan koordinasi kepada, semua pengurus dan sudah mohon izin ke DPP bahwa, kegiatan pendalaman kejurnalisan akan segera dilakukan, dengan peserta kurang lebih 30 jurnalis,” Jelas Anton.

Pesan Ketua Umum IWO- Indonesia NR.Icang Rahardian,SH.MH,sangat mendukung apa yang dilakukan teman- teman IWOI Propinsi DIY,memang jurnalis/ Wartawan harus punya bekal dalam meningkatkan wartawan yang profesional,minimal punya dasar2 cara menulis berita,karena jurnalis yang dipandang karyanya, dan tetakhir saya pesan kepada IWO indonesia tingkatkan mutu profesi wartawan,langkah DPW IWOI DIY sangat tepat Ungkap ketua Umum IWOI

Lebih lanjut Anton menyampaikan jika, pendalaman ini bukan semata-mata menjalankan program, namun sangat penting untuk bekal kita (jurnalis) ketika terjun lapangan.

Ungkapan terakhir yang disampaikan oleh ketua bidang Medsos DPW IWO Indonesia, DIY, Supadiyono, SP, yakni terkait etika sesuai UU Pers.

“Profesi wartawan bisa dilihat dari berbagai aspek. Pertama, dalam pengertian sehari-hari, wartawan adalah orang yang melakukan kerja jurnalistik berdasarkan etika dan ada produk yang dihasilkan secara teratur. Dalam Pasal 1 ayat (4) UU Pers dikatakan “Wartawan adalah orang yang secara teratur melaksanakan kegiatan jurnalistik,” Jelasnya.

Jadi, (kata dia) pendalaman yang akan diselenggarakan sangat rekomended, sebagai penguat kita (jurnalis) dalam peran masing-nasing
(Medsos DPW IWOI DIY)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini